dianrakyat.co.id, Jakarta Manajer Manchester United Erik ten Hag bereaksi terhadap penampilan sensasional Jadon Sancho saat membela Borussia Dortmund melawan Paris Saint-Germain (PSG).
Sancho yang kembali dipinjamkan MU ke Dortmund tampil gemilang saat BVB menang 1-0 atas PSG pada leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (2/5/2024).
Pada laga tersebut, Niclas Fullkrug mencetak satu-satunya gol Dortmund. Namun, penampilan Sancho mengingatkan semua orang akan bakat istimewanya.
Dia menyelesaikan total 11 dribel selama pertandingan dan membuat bek kiri Nuno Mendes kewalahan di Signal Iduna Park. Karenanya, kepergiannya menimbulkan banyak pertanyaan, terutama soal tugasnya di United.
Soal penampilan Sancho, pelatih asal Belanda yang mencoretnya dari tim utama setelah menolak permintaan maaf langsung memuji penampilannya.
“Jadon bermain sangat baik, dia menunjukkan alasan Manchester United membelinya dan dia menunjukkan bahwa dia mewakili nilai besar bagi klub. Itu bagus,” ujarnya
Ditanya tentang kemungkinan Sancho kembali ke Old Trafford setelah masa pinjamannya berakhir, dia menambahkan: “Saya senang untuk Jadon, atas penampilannya kemarin dan kita lihat saja apa yang terjadi di masa depan.”
Pemain berusia 24 tahun itu memainkan 17 pertandingan pada periode keduanya di Dortmund. Dia tampak mendapatkan kembali kepercayaan diri dan kesombongannya di lapangan.
Namun ketika CBS Sports bertanya apakah dia ingin bertahan di Dortmund musim depan: “Saya benar-benar tidak tahu. Saya fokus saat ini,” jawab Sancho
Meski tidak ada opsi pembelian dalam kesepakatan tersebut, Dortmund diyakini tertarik untuk mengamankan kesepakatan permanen untuk Sancho, yang diperkirakan akan meninggalkan United.
Laporan terbaru mengklaim bahwa Setan Merah siap mendengarkan tawaran untuk ketiga pemain di skuad mereka – dengan hanya Alejandro Garnacho, Rasmus Hojlund dan Kobbie Mainoo yang yakin.
Namun, Ten Hag menolak keras anggapan tersebut. “Itu hanya lelucon. Di setiap jendela transfer dikatakan ada 200 pemain yang berminat ke Man Utd. Itu tidak benar. Setiap musim panas dikatakan kami menjual semua pemain di skuad kami, itu tidak benar.”