0
0
Jakarta – Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Meski gejala awal demam berdarah seringkali mirip dengan gejala flu biasa.
Namun demam berdarah bisa menjadi kondisi yang lebih serius jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami tanda-tanda yang dapat menandakan seseorang terkena demam berdarah. Berikut 6 tanda yang harus Anda waspadai. 1. Demam tinggi secara tiba-tiba
Salah satu tanda utama demam berdarah adalah demam tinggi yang tiba-tiba. Kenaikan suhu tubuh secara tiba-tiba biasanya merupakan indikasi pertama terjadinya infeksi virus dengue. Demam ini bisa mencapai 40°C atau lebih, dan sering kali disertai rasa menggigil. 2. Nyeri sendi dan otot
Orang yang terinfeksi demam berdarah sering mengalami nyeri sendi dan otot yang parah. Nyeri dapat terlokalisasi di area persendian besar seperti lutut, siku, dan pergelangan tangan. Nyeri otot yang parah juga bisa dirasakan di seluruh tubuh.3. Ruam kulit
Ruam kulit adalah gejala umum lainnya pada pasien demam berdarah. Ruam ini bisa muncul berupa bintik merah yang tersebar di seluruh tubuh. Ruam ini biasanya tidak gatal, namun merupakan tanda penting untuk mengidentifikasi demam berdarah 4. Sakit perut
Penderita DBD seringkali mengalami sakit perut yang parah, terutama di daerah perut bagian bawah. Nyeri ini bisa disertai mual dan muntah yang bisa berujung pada dehidrasi jika tidak ditangani dengan baik. Darah ringan
Salah satu tanda yang membedakan demam berdarah dengan penyakit lainnya adalah pendarahan ringan. Ini mungkin termasuk mimisan, gusi berdarah, atau bercak darah pada kulit yang disebut petechiae. Penurunan kesadaran
Pada kasus yang parah, demam berdarah bisa menyebabkan hilangnya kesadaran atau pingsan. Hal ini biasanya terjadi karena penurunan tajam jumlah cairan tubuh, yang dapat mengganggu fungsi normal otak. Lonjakan kasus DBD di Lampung terungkap 1.779 kasus dengan 10 kematian. dianrakyat.co.id.co.id 28 April 2024
