0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta Nama Isyana Bagoes Oka masuk dalam daftar wakil menteri kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Isyana diangkat menjadi Wakil Menteri Pembangunan Nasional Bidang Kependudukan dan Keluarga Berencana atau Badan Nasional Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN).
Lalu siapa sebenarnya Isyana Bagoe Oka?
Pemilik nama lengkap Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, lahir di Jakarta pada 13 September 1980.
Pada awal karirnya, ia dikenal sebagai model dan pembawa acara. Wajahnya sering muncul di layar kaca sebagai pembawa berita dan jurnalis.
Ia pun terjun ke dunia politik dan menjadi anggota Dewan Pertimbangan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada Senin (21/10/2024), seperti dikutip Antara.
Di dunia modeling, Isyana berhasil meraih Penghargaan Pemenang Favorit Pembaca pada pemilihan Face of Femina tahun 2000 di Isyana Bagoes Oka.
Isyana Bagoes Oka adalah alumnus Departemen Hubungan Internasional Universitas Indonesia. Ia menyelesaikan studi sarjananya pada tahun 2003 sebelum akhirnya memulai karirnya sebagai reporter. Perjalanan karir Isyana Bagoes Oka
Setelah lulus dari UI, ia mulai bekerja sebagai reporter di Trans TV. Setelah kurang lebih satu tahun berkarya, Isyana pindah ke TV7 (kini Trans7) dan menjadi pembawa berita sambil tetap memberitakan.
Tiga tahun kemudian, tepatnya tahun 2007, Isyana dipercaya menjadi produser berita program Seputar Indonesia dan pembawa berita RCTI.
Pada saat yang sama, ia meliput peristiwa-peristiwa penting seperti pemilihan presiden AS tahun 2008, tsunami Aceh, dan bom Bali II.
Isyana telah mewawancarai banyak orang, antara lain George W. Bush saat menjadi Presiden Amerika Serikat, Hillary Clinton saat menjabat Menteri Luar Negeri AS, bintang dan pelatih sepak bola Pep Guardiola, Cesc Fabregas, Robert Pires, dan Javier Zanetti.
Pada tahun 2013, Isyana bergabung dengan Metro TV dan bekerja sebagai jurnalis di Istana Kepresidenan pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
Setelah keluar dari Metro TV, ia melanjutkan karirnya sebagai pembawa berita dan pembawa acara talk show di beberapa saluran TV swasta seperti Sindo TV, Kompas TV dan Fox Sports Asia.
Setelah lebih dari sepuluh tahun berkiprah di bidang media dan jurnalisme, Isyana Bagoes Oka memutuskan untuk terjun ke dunia politik, pada tahun 2014 bersama dua rekannya Grace Natalie dan Raja Juli Anton, mereka memprakarsai berdirinya Partai Solidaritas Indonesia ( PSI).
Kemudian pada tahun 2015, ia resmi diumumkan sebagai Ketua DPP PSI. Hal itu dilakukan karena mengaku terinspirasi dari mendiang neneknya, Gedong Bagoes Oka, yang pernah menjadi anggota DPR dan anggota MPR yang beragama Hindu.
Pada pemilu 2019, Isyana juga tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin.
Ia juga mencalonkan diri sebagai Anggota Legislatif PSI Daerah Pemilihan Banten III (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangsel) dan berhasil masuk 10 besar suara dengan perolehan 48.819 suara pribadi dan akumulasi 130.010 suara PSI di Banten III.
Namun sayang, perolehan suara PSI secara nasional tidak melampaui “ambang batas parlemen” sebesar 4 persen, sehingga tidak lolos menjadi anggota DPR-RI.
Selain berkarir di bidang jurnalisme dan politik, Isyana juga pernah tampil di beberapa film seperti “Habibie & Ainun” (2012) dan “2014: Siapa Di Atas Presiden?” (2014).
Sebelumnya, Isyana Bagoes Oka menjadi salah satu warga yang hadir di undangan Prabowo Subianto pada Selasa, 15 Oktober 2024 di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan.
Kehadirannya di kediaman Prabowo menjadi pertanda bahwa ia merupakan salah satu calon menteri atau wakil menteri di kabinet Prabowo Subianto lima tahun ke depan. Dan kini ia resmi menjadi Wakil Menteri Kependudukan.
