0 0
Read Time:1 Minute, 33 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – China baru-baru ini menangkap pekerja asal Taiwan yang bekerja di Foxconn, produsen iPhone terbesar di dunia. Seperti diketahui, pabrik Foxconn di Zhengzhou memproduksi 80 persen iPhone dunia.

Melansir TechTimes, Senin (14/10/2024), penahanan para karyawan tersebut menuai banyak komentar terkait memburuknya hubungan antara China dan Apple.

Penutupan ini juga dapat berdampak pada Foxconn dan Apple, yang bergantung pada Tiongkok untuk produksi iPhone.

Menurut The Wall Street Journal, 4 karyawan pabrik iPhone (Foxconn China) ditahan oleh otoritas setempat. Alasan penangkapannya tidak jelas, namun pihak berwenang Taiwan khawatir dengan situasi tersebut.

Pihak Taiwan mengungkapkan bahwa karyawan yang ditahan di Tiongkok telah didakwa melanggar kepercayaan. Rincian kasus ini masih belum jelas, namun diyakini bahwa dunia usaha dan investor khawatir mengenai risiko melakukan bisnis di Tiongkok.

Selain itu, Dewan Urusan Perusahaan (MAC) Taiwan mengkritik penangkapan tersebut, dengan mengatakan bahwa tindakan tersebut akan memberikan pukulan telak terhadap kepercayaan investor terhadap Tiongkok. Tidak ada kerugian materil dari kejadian ini.

 

Menurut laporan, penahanan pekerja Foxconn mungkin bermotif politik, karena hubungan antara Tiongkok dan Taiwan agak memburuk dalam beberapa tahun terakhir.

China sendiri sedang melakukan latihan militer yang bertujuan untuk mengepung pulau Taiwan dan melanjutkan langkah agresifnya terhadap Taiwan. Intelijen militer Inggris dan Amerika juga menunjukkan bahwa Beijing sedang bersiap untuk menyerang Taiwan pada tahun 2027.

Untuk mengatasi semua ancaman ini, perusahaan-perusahaan terkenal Taiwan, termasuk TSMC, pemasok utama chip Apple, telah mengembangkan rencana untuk mematikan mesin mereka dari jarak jauh jika invasi tidak memungkinkan Tiongkok untuk menggunakan semua teknologi tinggi.

 

Karena Foxconn adalah salah satu pemasok komponen utama Apple, perekrutan pekerja Taiwan baru-baru ini di Tiongkok dapat membebani hubungan Apple dengan Tiongkok.

Penutupan tambahan ini dapat meningkatkan upaya Apple untuk mendiversifikasi rantai pasokannya dan mengurangi ketergantungannya pada manufaktur Tiongkok.

Sejauh ini, hal ini bukanlah hal baru, karena rencana diversifikasi telah diterapkan di Vietnam dan India. Foxconn akan membangun pabrik di India

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D