0 0
Read Time:2 Minute, 14 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Kamis (25/7/2024) kemarin, ulasan kisah pria yang menembak dan membunuh Donald Trump yang diungkap FBI menarik perhatian pembaca Tekno dianrakyat.co.id.

Informasi populer lainnya datang dari Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Aryeh Setiadi yang menyatakan seluruh pegawai Kominfo akan mematuhi Perjanjian Integritas Perjudian Internet.

Selengkapnya simak 3 artikel berita teratas Tekno dianrakyat.co.id di bawah ini.

1. FBI Ungkap Sejarah Ulasan Penembak Donald Trump, Benar

Menurut Direktur FBI Christopher Wray, tersangka yang berusaha membunuh mantan Presiden Donald Trump memiliki akses terhadap beberapa informasi yang memberatkan.

Menurut informasi yang dikeluarkan oleh direktur FBI, pria bersenjata itu bertanya, “Seberapa jauh Oswald dan Kennedy?” sedang mencari. Penggeledahan dilakukan seminggu sebelum penembakan.

Oswald adalah orang yang menembak dan membunuh mendiang Presiden John F. Kennedy pada tanggal 22 November 1963, menewaskan Presiden Amerika Serikat ke-35.

Melansir The Verge, Kamis (25 April 2024) penyidik ​​menemukan informasi riwayat pencarian di internet di laptop milik Thomas Matthew Crooks, tersangka penembakan dan pembunuhan Donald Trump.

Pemuda berusia 20 tahun ini rupanya mengacu pada pembunuhan mendiang Presiden AS John F. Kennedy yang dilakukan Lee Harvey Oswald pada tahun 1963 dan percobaan pembunuhannya terhadap Presiden Donald Trump.

“Ini adalah penyelidikan yang sangat penting sehubungan dengan kondisi mentalnya,” kata Direktur FBI Ray dalam sidang Komite Kehakiman DPR.

Klik di sini untuk detailnya

.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Aryeh Setiadi mengatakan seluruh jajaran kementerian siap sepenuhnya memerangi perjudian online.

Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan perjanjian loyalitas oleh seluruh karyawan Cominfo yang berjumlah 5.828 orang.

Tindakan tegas ini menyusul laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang menemukan 15 pegawai Kominfo terlibat perjudian online sebagai pemain.

Menindaklanjuti temuan tersebut, Menkominfo segera mengarahkan Sekjen untuk memastikan seluruh jajaran pegawai menandatangani perjanjian loyalitas sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen.

“Ini merupakan langkah nyata kami untuk berbenah lingkungan kerja dan menunjukkan bahwa Kominfo serius dalam memberantas kebiasaan berjudi online,” kata Antara seperti dikutip Budi, Kamis (26/07/2024).

Dengan ditandatanganinya perjanjian loyalitas ini, seluruh pegawai Kominfo secara resmi menyatakan dibebaskan dari segala bentuk keikutsertaan dalam perjudian online.

Klik di sini untuk detailnya

.

Mehta baru-baru ini dilaporkan telah menghapus puluhan ribu akun Instagram asal Nigeria. Apa yang terjadi

Seperti diberitakan Engadget, Kamis (25 Juli 2024), langkah tersebut merupakan bagian dari upaya Mehta memberantas penipuan pemerasan seks di platform media sosial.

Perusahaan induk Facebook menjelaskan, sebagian besar pria dewasa di AS menjadi sasaran akun pemerasan tersebut.

Banyak akun Instagram di Nigeria yang tidak hanya menjadi ancaman bagi pengguna dewasa, tetapi juga bagi korban di bawah umur.

Untuk itu, raksasa media sosial tersebut menambahkan fitur keamanan pada Instagram.

Fitur baru ini dapat secara otomatis mendeteksi penipuan dan mengingatkan pengguna akan kemungkinan penipuan atau pemerasan.

Klik di sini untuk detailnya

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D