0 0
Read Time:2 Minute, 15 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Kantung empedu adalah suatu kondisi di mana air makanan membeku di usus dan usus. Hal ini bisa terjadi karena berbagai sebab seperti kolesterol tinggi dan gaya hidup yang tidak sehat.

Menurut pakar bedah saluran cerna di RS EMC Pulomas Seno Budi Santoso, penyakit ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena bisa merugikan pasien.

Berat sebuah batu dapat ditentukan oleh letaknya. Yang pertama di usus, dan yang kedua di saluran.

Biasanya darurat kalau ada batu di saluran tuba dan menghalangi aliran darah, kata Seno di dianrakyat.co.id dan EMC dimuat di Health Monday. Hal ini biasanya ditandai dengan tubuh pasien yang menguning. “Bye-Bye Stones: Apa Alasannya?” Senin (24/6/2024).

Selain tubuh atau kulit menguning, tanda-tanda lain batu mulai bertambah adalah: Feses berwarna putih atau pucat.

Seno menjelaskan: “Iya, jika timbul gejala seperti itu harus segera diambil tindakan karena jika terlalu ditunda akan merusak fungsi hati dan sebagainya.”

Sedangkan jika batu berada di kantong empedu maka operasinya bersifat elektif atau terencana.

Dari segi gejala awal, batu empedu disebut memiliki gejala yang spesifik dan tidak biasa karena menyerupai penyakit lain seperti gangguan lambung.

Menurut pakar penyakit dalam, Nella Suhuani, Konsultan Gastroentero Hepatologi, RS EMC Alam Sutera, gejala keluhan batu empedu yang paling umum adalah nyeri perut yang sering disalahartikan sebagai sakit maag.

“Sakit di ulu hati, menjalar ke punggung. Namun gejala batu empedu sedikit lebih umum, dimana rasa sakitnya menembus saraf dan menyebar ke bahu bagian atas. “Bisa jadi dari bebatuan,” jelas Nella saat itu.

Jika batu menyebabkan penyakit, gejalanya berupa demam. Dan gejala tersebut biasanya tidak muncul pada nyeri lambung biasa.

Nella menambahkan, ada istilah 4F yang diketahui sebagai penyebab batu, yaitu kewanitaan. Empat belas (di atas 40 tahun). Obesitas (kelebihan berat badan/obesitas). Kesuburan (memiliki anak).

Jadi, kalau sudah memenuhi kriteria 4F dan masih merasakan gejala nyeri di perut kanan atas, jangan berasumsi itu sakit perut, kata Nella. Kita perlu melanjutkan tes untuk mengetahui apakah itu benar-benar masalah perut atau batu. “.

Salah satu penyebab paling umum terbentuknya batu di Kelas Terbaik Senin ini adalah gaya hidup yang tidak sehat seperti pola makan yang buruk.

Menurut Nella, makanan tertentu berkontribusi terhadap peningkatan risiko terjadinya batu empedu, antara lain: Makanan tinggi kolesterol

“Salah satu endapan yang dapat ditemukan pada batu mulia adalah endapan kolesterol.” Oleh karena itu, sebaiknya kita menghindari makanan yang mengandung kolesterol tinggi karena zat tersebut berbahaya. “

Contoh makanan yang mengandung kolesterol adalah fast food atau junk food. Makanan yang tinggi kalsium

“Yang kedua, jenis batu lainnya adalah batu kalsium. Jadi dalam beberapa kasus kita perlu membatasi makanan yang tinggi kalsium. “Bukan berarti ilegal, tapi kami batasi untuk menghindari kemungkinan efek samping,” tutupnya.

Batu kalsium sering terlihat pada batu ginjal, bukan hanya batu saja.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D