0 0
Read Time:1 Minute, 42 Second

Jakarta – Perubahan iklim menyebabkan gletser Greenland kehilangan es 20 persen lebih banyak dari perkiraan sebelumnya. Hal ini berdasarkan penelitian yang dipublikasikan yang menggunakan citra satelit untuk melacak penyusutan gletser selama empat dekade terakhir.

Penelitian sebelumnya menemukan bahwa sekitar 5.000 gigaton es telah hilang dari permukaan lapisan es Greenland selama dua dekade terakhir, yang merupakan penyebab utama kenaikan permukaan laut, menurut laporan badan informasi sains Sciencealert pada Jumat, 19 Januari 2024.

Dalam studi baru ini, para peneliti AS mengumpulkan hampir 240.000 citra satelit dari lokasi ujung gletser – tempat pertemuan gletser dengan lautan – dari tahun 1985 hingga 2022.

“Hampir semua gletser di Greenland telah menipis atau menyusut dalam beberapa dekade terakhir,” kata penulis utama Chad Green, ahli glasiologi di Jet Propulsion Laboratory NASA.

“Tidak ada pengecualian, dan hal ini terjadi di mana saja, sekaligus.”

Mereka menemukan bahwa lebih dari 1.000 gigaton (1 gigaton sama dengan 1 miliar ton), atau 20 persen es di sekitar tepi Greenland, telah hilang dan tidak pernah ditemukan selama empat dekade terakhir.

“Dalam beberapa dekade terakhir, lapisan es Greenland telah kehilangan lebih banyak es daripada yang diperkirakan sebelumnya,” para peneliti melaporkan dalam jurnal Nature.

Karena es sudah berada di dalam air di tepi pulau, penulis menekankan bahwa dampak langsungnya “minimal” terhadap kenaikan permukaan laut.

Namun hal ini bisa mengindikasikan pencairan es secara total, yang memfasilitasi keluarnya gletser ke laut.

Para peneliti menemukan bahwa gletser Greenland, yang paling sensitif terhadap perubahan musim – meluas di musim dingin dan menyusut di musim panas – juga paling rentan terhadap dampak pemanasan, dan paling banyak mengalami penyusutan sejak tahun 1985.

Mencairnya lapisan es besar di Greenland – terbesar kedua di dunia setelah Antartika – diperkirakan berkontribusi terhadap lebih dari 20 persen kenaikan permukaan laut sejak tahun 2002.

Meningkatnya permukaan air laut mengancam banjir yang lebih besar lagi terhadap masyarakat pesisir dan pulau-pulau yang dihuni oleh ratusan juta orang, dan pada akhirnya dapat menenggelamkan seluruh pulau dan kota-kota pesisir. Alien akan punah akibat pemanasan global Sebuah penelitian terbaru melaporkan bahwa alien mungkin punah akibat perubahan iklim di Bumi. dianrakyat.co.id.co.id pada 24 September 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D