0 0
Read Time:2 Minute, 12 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta, Singapura, Denmark, dan Amerika Serikat dinobatkan sebagai negara terbaik di dunia untuk menjalankan bisnis.

Peringkat tersebut dipublikasikan dalam pemeringkatan bisnis oleh Economist Intelligence Unit.

“Singapura akan terus menjadi negara dengan geografi terbaik di dunia untuk melakukan bisnis, seperti yang telah terjadi selama 16 tahun terakhir,” Prianthi Roy, direktur perkiraan negara dan analis Eropa EIU, dikutip CNBC International, Rabu (3/4). . /2024).

EIU menilai faktor yang mendorong posisi Singapura sebagai tujuan bisnis utama adalah stabilitas politik dan fokus pemerintah dalam membantu perusahaan swasta dalam negeri meningkatkan teknologinya.

Singapura disusul Denmark dan AS yang masing-masing berada di peringkat kedua dan ketiga.

“Fundamental makroekonomi (Denmark) serta kualitas transportasi dan infrastruktur digital menjadikannya salah satu lokasi bisnis paling menarik di dunia,” kata Roy.

Peluang pasar akan terus menguntungkan di AS, terutama dengan berkurangnya pembatasan perdagangan luar negeri dan investasi di AS, tambahnya.

“Singapura, Denmark, dan Amerika Serikat diharapkan memiliki lingkungan bisnis terbaik selama lima tahun ke depan,” tulis EIU dalam laporannya. Daftar negara

Berikut 10 negara teratas di dunia yang melakukan bisnis menurut EIU: Singapura (peringkat: 8.56) Denmark (peringkat: 8.41) Amerika Serikat (peringkat: 8.40) Jerman (peringkat: 8.35) Swiss (peringkat: 8.33) Kanada (peringkat: : 8.40) : 8.40) ) : 8.31) Swedia (peringkat: 8.29) Selandia Baru (peringkat: 8.26) Hong Kong (peringkat: 8.24 ) Finlandia (peringkat) 8.22

“Semua negara ini adalah negara berkembang dan telah memiliki kinerja yang baik dalam indeks kami sejak lama, sehingga cenderung menjadi pilihan investasi yang aman,” jelasnya, namun mengingatkan bahwa tingkat pertumbuhan per kapita dan pemegang PDB tetap stabil. dan relatif lambat. 

Menurut EIU, beberapa negara maju yang mendapat nilai baik dalam indeks ini adalah negara-negara seperti Yunani, Qatar, dan India.

Yunani mengalami peningkatan iklim bisnis terbesar dalam indeks EIU karena reformasi yang dilakukan oleh pemerintahnya yang ramah bisnis.

Reformasi pasar bebas yang dijanjikan oleh Presiden Argentina Javier Milei, dengan tujuan memperkuat perusahaan swasta dan menarik investasi asing, menyebabkan peningkatan tajam dalam peringkat negara tersebut di posisi kedua dalam lingkungan bisnis yang paling menguntungkan, menurut penilaian EIU.

“India adalah satu-satunya pasar negara yang menawarkan potensi skala yang sebanding dengan Tiongkok,” kata laporan tersebut, seraya menambahkan bahwa profil demografis muda di negara tersebut menjadi pertanda baik bagi angkatan kerja dan permintaan di masa depan.

India menempati peringkat ketiga dalam daftar lingkungan bisnis paling maju menurut EIU.

Pemeringkatan EIU menilai daya tarik berbisnis di 82 negara dan wilayah, dan diukur menggunakan indikator seperti inflasi, biaya hidup, pertumbuhan ekonomi, dan kebijakan fiskal.

Langkah ini juga memberikan wawasan tentang negara mana yang memiliki posisi pertumbuhan lebih baik dibandingkan negara lain dan “cara efektif untuk mengidentifikasi di mana peningkatan belanja investasi akan segera terjadi,” kata analis EIU.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D