0 0
Read Time:2 Minute, 11 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta Untuk mengurangi jejak karbon di Bumi, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memberikan kontribusi nyata melalui Indigo Development Program. Dengan menggunakan teknologi, Telkom Automa mendorong startup dan memberikan dukungan pendanaan untuk mengurangi jejak karbon industri rantai pasokan melalui pembangunan berkelanjutan.

Automa adalah startup yang dipimpin Indigo yang memelopori teknologi Internet of Things (IoT) untuk industri rantai pasokan. Automa telah menunjukkan pertumbuhan pesat dan berkomitmen menggunakan teknologi untuk mengoptimalkan dan mendekarbonisasi industri rantai pasokan Indonesia. Penggunaan Automa meningkatkan efisiensi operasional melalui perencanaan rute dan penggunaan bahan bakar yang optimal, sehingga mengurangi biaya operasional sebesar 15-20% untuk manajemen logistik yang lebih efisien.

“Telkom berkomitmen menggunakan teknologi untuk melawan perubahan iklim dan membangun masa depan yang lebih sehat. Melalui program Indigo, kami secara aktif mendukung startup inovatif dengan solusi praktis untuk mengurangi jejak karbon berkelanjutan. Kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kami menciptakan sebuah ekosistem. bisa. “Untuk komunitas digital yang lebih ramah lingkungan dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Direktur Bisnis Digital Telkom Muhammad Fajrin Rashid.

Didukung oleh pendanaan yang diberikan oleh Indigo sebagai bagian dari Leap Telkom Digital, Automa menggunakannya untuk mengembangkan produk dan layanannya guna memberikan solusi yang lebih komprehensif dan inovatif. Automa menawarkan berbagai solusi ramah lingkungan untuk perusahaan yang menggunakan teknologi IoT.

 

 

Solusi yang ditawarkan Automa antara lain sistem manajemen transportasi yang telah mengimplementasikan IoT. Solusi ini berguna untuk membantu startup melacak lokasi, kecepatan dan status armadanya, memantau statistik armada secara real-time, mengoptimalkan rute dan logistik untuk mengurangi emisi CO2.

Layanan lainnya, Pelacakan Karbon, adalah solusi yang membantu perusahaan mencapai tujuan mereka dalam mengurangi emisi karbon, meningkatkan efisiensi, dan keberlanjutan rantai pasokan. Tidak hanya itu, Automa juga menawarkan layanan pemodelan energi yang membantu Anda mengembangkan strategi penghematan energi yang lebih efektif dan mengoptimalkan penggunaan energi terbarukan.

“Kami senang dapat bermitra dengan Telkom melalui program Indigo. Dukungan Telkom akan membantu kami mempercepat pengembangan teknologi IoT untuk industri rantai pasokan dan menciptakan rantai pasokan yang lebih berkelanjutan di Indonesia,” ujar Alfonso Arista Tefa, pendiri Automa. .

Sejak diluncurkan pada tahun 2013, program inkubasi Indigo telah menjadi pilar penting ekosistem startup digital Indonesia. Indigo telah menginkubasi dan mengakselerasi lebih dari 200 startup lokal yang bergerak di berbagai bidang. Program Inkubasi Indigo merupakan bukti nyata kontribusi Telkom terhadap pertumbuhan startup digital Indonesia sehingga mampu menciptakan lapangan kerja baru, memperkuat ekonomi digital, dan meningkatkan daya saing global. 

Tak hanya itu, Telkom juga berkomitmen menjaga lingkungan, aktif mendorong startup di bidang teknologi ramah lingkungan dan solusi dekarbonisasi untuk mengurangi jejak karbon Indonesia. Tidak hanya Indigo, Leap Telkom Digital juga mencakup produk dan layanan Telkom Digital lainnya yang dapat dilihat pada link berikut https://leap.digitalbisa.id/our-product.

 

 

(*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D