0 0
Read Time:2 Minute, 15 Second

BANDUNG – Lima atlet asal Jawa Barat akan memperkuat kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 yang digelar pada 26 Juli hingga 11 Agustus. Ketua KONI Jabar, Muhammad Budiana mengungkapkan, para atlet tersebut berasal dari cabang olahraga menembak, panahan, dan bulu tangkis.

Budiana menyatakan, persiapan para atlet dimaksimalkan dengan dukungan dan latihan bersamaan dengan Pelatda PON XXI. “Tujuan Olimpiade KOI/KONI Pusat, kami KONI Jabar dukung prestasi para atlet tersebut,” ujarnya, Rabu (24/7/2024).

Pj Gubernur Jabar Bey Machmuddin menyatakan dukungan penuhnya dan berpesan agar para atlet fokus bertanding tanpa merasa terbebani dengan tujuan tertentu. “Yang penting fokus di setiap pertandingan, memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara,” ujarnya.

Berikut daftar atlet asal Jawa Barat yang akan berlaga di Olimpiade Paris 2024:

1. Fatur Gustafian (menembak)

Fatur Gustafian memastikan tiketnya ke Olimpiade 2024 melalui Kejuaraan Senapan/Pistol Asia 2024 atau Asian Rifle and Pistol Championship 2024 yang digelar pada Rabu (10/1/2024) di Lapangan Tembak Senayan Jakarta. Atlet kelahiran Bogor itu mengamankan tiket Olimpiade setelah menempati posisi keempat dengan perolehan 208,3 poin pada nomor lari 10m putra. Bagi Fatur, ini kali pertama ia lolos ke Olimpiade.

2. Siif Nurafifah (Panahan)

Berasal dari Kota Bandung, atlet berusia 32 tahun ini tengah mempersiapkan debutnya yang telah lama ditunggu-tunggu di ajang olahraga terbesar dunia tersebut.

Sebagai anggota tim recurve putri Indonesia, Siifa telah menunjukkan ketangguhan dan dedikasi yang luar biasa sepanjang karirnya. Siifa dan rekan-rekannya bertekad mengulangi kejayaan yang diraih Indonesia di Olimpiade Seoul 1988, saat olahraga panahan Indonesia meraih medali emas.

3. Anthony Ginting (bulutangkis)

Olimpiade Paris menjadi kesempatan kedua bagi atlet kelahiran Cimahi, Jawa Barat, tahun 1996 itu, untuk berlaga di kompetisi multidisiplin bergengsi tersebut. Atlet berusia 27 tahun ini akan berlaga di Olimpiade untuk kedua kalinya setelah Olimpiade Tokyo 2020 (2021 karena pandemi Covid-19). Tawaran Ginting untuk meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020 gagal setelah ia dikalahkan juara bertahan Chen Long (China) secara straight game di semifinal.

4. Fajar Alfian (bulutangkis)

Fajar Alfian merupakan salah satu pebulutangkis kebanggaan Indonesia yang kerap menyumbangkan medali untuk Mera Putih. Fajar pernah menduduki peringkat dunia no. 1 ganda putra bersama Muhammad Rian Ardiant. Ini merupakan kesempatan pertama Fajar berlaga di Olimpiade, setelah sebelumnya hanya melatih lawannya Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

5. Gregoria Mariska (bulutangkis)

Melihat keikutsertaan pertama Georgie di Olimpiade Tokyo 2020 (yang digelar pada 2021), saat usianya masih 21 tahun, perjuangannya berakhir di babak 16 besar. Giorgi yang baru pertama kali berlaga di Olimpiade dikalahkan oleh unggulan tunggal Thailand Rachanok Inthanon. Intanon memenangkan dua gim berturut-turut 21-12 dan 21-19 dalam waktu 39 menit. Kini, di usianya yang lebih dewasa, Gregoria siap meraih prestasi lebih besar lagi di Olimpiade.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D