0 0
Read Time:1 Minute, 33 Second

JAKARTA – Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk, mendapat tambahan pasokan LNG dari fasilitas dalam negeri yang dikelola PT Donggi-Senoro LNG (DSLNG). PGN dan DSLNG telah menandatangani perjanjian pembelian LNG melalui Master LNG Sales and Agreement (MSPA).

Perjanjian ini juga diikuti dengan penandatanganan konfirmasi rencana pembelian 1 (satu) kargo LNG pada bulan September 2024 (CM September), yaitu seluas 135.000 m3 setara dengan 3.159.000 MMBTU.

Perjanjian antara PGN dan DSLNG ini akan meningkatkan produksi gas hasil regasifikasi LNG ke wilayah Jawa Barat, Sumatera Selatan dan Tengah. Dengan jangka waktu perjanjian yang berdurasi 5 tahun, diharapkan dapat dipercaya dalam penyerapan karbon monoksida untuk kelangsungan energi bersih ramah lingkungan bagi dunia usaha perdagangan dan investasi khususnya di bidang perdagangan dan perniagaan.

“Penambahan produk gas berupa LNG ini merupakan wujud upaya berkelanjutan PGN untuk selalu memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kegiatan perekonomian di pasar perdagangan dan perniagaan.” Dengan semakin meningkatnya kebutuhan LNG, hingga saat ini PGN terus berkembang. menjalin kerja sama dengan operator gas guna menjajaki kemungkinan penambahan LNG dari berbagai sumber,” kata Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari, Senin (12/8/2024).

“Melihat pertumbuhan permintaan LNG yang diterima dengan baik oleh dunia usaha dan industri yang telah mencapai 50 BBTUD, PGN akan terus memenuhi komitmennya agar pasokan LNG tetap dapat diandalkan untuk kelangsungan usaha,” tambah Rosa.

Selain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan eksisting, peningkatan produksi gas dari regasifikasi LNG dapat meningkatkan kapasitas masuk pasar. Penggunaan LNG merupakan pilihan terbaik yang perlu dipertimbangkan saat menghadapi tantangan menurunnya pasokan gas alam.

Rosa menambahkan, penyerapan LNG juga akan membantu pencapaian target volume komersial pada tahun 2024. Sejauh ini, PGN masih mempertahankan target volume komersial pada tahun 2024 sebesar 954 BBTUD.

“PGN sudah mempunyai kapasitas untuk mengelola dan mendistribusikan LNG.” Selain mendukung perekonomian iklim negara, LNG dapat menjadi energi ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk mendukung tujuan nol emisi pada tahun 2060,” tutup Rosa.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D