0 0
Read Time:1 Minute, 53 Second

dianrakyat.co.id – Misteri gagal ginjal akut pada anak menjadi perhatian serius Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Apa saja gejala utama yang harus diwaspadai?

Plt. Direktur Rujukan Pelayanan Kesehatan dr. Yanti Herman, MH. Kes mengatakan, para orang tua diminta berhati-hati jika anaknya mengalami gejala seperti diare, mual, muntah, demam 3 hingga 5 hari, batuk, pilek, ngantuk terus-menerus, dan jumlah urine atau urin yang keluar, atau bahkan keluar. untuk buang air kecil di semua tingkatan.

Penyebab gangguan ginjal akut ini belum diketahui, namun cenderung menyerang anak-anak antara usia 1-5 tahun. Namun, dalam dua bulan terakhir, kasus misterius gagal ginjal akut juga terjadi pada anak berusia antara 6 bulan hingga 18 tahun. Gagal Ginjal Akut pada Anak (Getty Images)

“Orang tua hendaknya selalu berhati-hati, terus pantau kesehatan anak kita. Jika anak mengalami keluhan yang berujung pada gagal ginjal akut, ada baiknya segera berkonsultasi ke ahli kesehatan, jangan menunda atau berobat sendiri,” kata dr. . Yanti dalam keterangannya, Selasa (18/10/2022).

Selain gejala fisik, gejala yang harus diperhatikan adalah frekuensi anak buang air kecil, jika anak tidak buang air kecil selama 6 sampai 8 jam dalam sehari, anak perlu dibawa ke fasilitas kesehatan seperti rumah sakit. Sehat. .

Termasuk juga jika warna urine Anda menjadi gelap, coklat atau bahkan merah, ini pertanda serius.

Selanjutnya, pastikan jika anak Anda sakit, tubuhnya membutuhkan cairan yang cukup dengan minum air putih.

Hingga saat ini penyebab gagal ginjal akut pada anak belum diketahui secara pasti, untuk itu pemerintah bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan tim dokter dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) membentuk tim yang bertugas . dengan mereka. observasi dan investigasi kasus gagal ginjal akut pada anak.

“Dari data yang ada saat ini, gejala yang muncul di awal berkaitan dengan infeksi saluran cerna yang utama, untuk itu Kemenkes menghimbau sebagai upaya preventif kepada para orang tua agar tetap melakukan perilaku hidup bersih dan sehat,” ujarnya. menjelaskan. dr. Yanti.

Yang terakhir, pastikan Anda tetap mencuci tangan, mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, tidak minum sembarangan, minum air matang dan pastikan vaksinasi anak Anda dilakukan secara rutin dan berurutan.

Oleh karena itu, kami menghimbau kepada Dinas Kesehatan, rumah sakit, dan access point negara untuk segera melaporkan jika terdapat tanda-tanda wabah yang mengarah pada gagal ginjal akut atau penyakit lain yang berpotensi menimbulkan wabah, tambahnya. Yanti

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D