0 0
Read Time:3 Minute, 18 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Melanie (25) tidak pernah cemburu pada Delia (30), adiknya, meski Delia sudah mencintai Astri (50), ibu kandung Delia, sejak kecil. Selain itu, Delia juga pandai dalam kecerdasan.

Semua yang Delia minta, dia dapatkan. Namun jika Melanie meminta sesuatu, ia disuruh memberikannya terlebih dahulu. Saat Astri menikah dengan Darto, ayah Delia, Astri adalah seorang janda beranak satu, Delia. Sedangkan Darto juga seorang janda dan memiliki 1 orang anak, Melanie. Namun baru 5 tahun pernikahan Astri dan Darto, Darto meninggal dunia karena sakit.

Sepeninggal Dartho, Astri semakin putus asa untuk menunjukkan rasa cintanya yang lebih besar kepada Delia. Dia mengemukakan pertanyaan Delia terlebih dahulu. Astri selalu melindungi Delia, baik Delia baik atau tidak. Alhasil, Delia, meski cantik, tumbuh menjadi wanita yang suka bersosialisasi dengan orang lain, dan jika berbicara dengan suara lantang, seolah-olah dia sedang memberi perintah.

Melanie tidak membencinya lagi, meski Delia suka meremehkannya. Ia ikhlas saat memberikan Astri warisan yang lebih besar kepada Delia. Padahal properti yang disewakan itu milik Darto. Melanie, sebagai putri kandung Darto, seharusnya mempunyai hak lebih atas seluruh harta warisan ayahnya.

Darto yang dikenal sebagai pemilik persewaan memiliki 20 pintu persewaan di dua lokasi yang berdekatan. Namun Astri memilih yang lain. Melanie memberi Delia satu-satunya 5 pintu yang tersisa. Delia tersenyum. Hari itu, setelah Delia selesai membersihkan rumahnya, dia ingin pulang.

Tiba-tiba, di atap rumah kontrakannya, muncul dua ekor kucing liar sedang berkelahi. Seekor kucing berlari ke arah Delia yang sedang menunggu ojek. Delia menjerit, berusaha keluar, ketika kucing itu, yang didorong oleh kucing lain yang mengejar, menggaruk tangannya. Delia menjerit kesakitan.

Tiba-tiba, seorang pria muncul. Pria itu berkata; Mungkin penghakiman hari ini adalah teguran kecil dari Tuhan atas keserakahan dan sikap buruk Delia terhadap adiknya. Delia marah. Dia hendak memarahi pria misterius itu. Namun saat dia kembali, orang tersebut tiba-tiba hilang.

Delia yang mendapat pujian, membenci Melanie jika Melanie menikah. Delia iri karena di usia 3 tahun dia masih lajang. Tidak ada laki-laki yang mau menikahinya karena Delia yang menganggap dirinya cantik dan pintar selalu meminta uang yang banyak. Banyak pria yang ragu untuk melamar. Berbeda dengan Melanie yang tidak meminta banyak uang. Kebencian Delia mencapai puncaknya saat mengetahui Fikri (30) lah yang meminta Melanie menikah dengannya. Padahal Delia diam-diam sudah lama mencintai Fikri.

Astri masih melindungi Delia. Ia menentang pernikahan Melanie dan Fikri karena itu berarti Melanie sudah melupakan Delia. Trik Melanie membutuhkan uang dari adik perempuannya. Ia meminta Fikri membiayai pernikahannya dengan Melanie. Fikri yang sangat ingin menikah dengan Melanie pun tak menolak. Dia menggunakan uangnya untuk membayar hutang Delia.

Delia bermimpi berdiri di depan makam ayahnya. Tiba-tiba, kilatan cahaya muncul di kejauhan dengan cepat, seperti kilat. Pria berkulit putih, yang menyelamatkannya beberapa hari yang lalu ketika seekor kucing menggigit tangannya, tiba-tiba muncul di depan Delia.

Pria itu menyuruh Delia untuk tidak serakah dan kejam kepada siapapun, terutama pada adiknya. Katanya keserakahan akan membawa kehancuran. Delia berdoa untuk suaminya. Dia bilang mereka tidak saling kenal. Orang asing tidak berhak menasihatinya.

Tiba-tiba kuburan ayahnya berguncang hebat, dan batu nisan itu terlepas dan terbang di hadapannya. Delia bermandikan keringat, terbangun dengan wajah berkeringat. Melanie yang juga sudah terbangun langsung menghampirinya dengan cemas.

Delia bilang dia sedang bermimpi. Astri meyakinkan Delia. Delia sangat khawatir dengan mimpinya dan menceritakannya pada Astri, namun Asti bilang itu hanya mimpi, jangan dipikirkan lagi, lagipula Delia dan Astri berhak mendapatkan sebagian besar warisannya karena mereka menjaga Melanie. kali ini. Delia pun sependapat dengan ibunya. Namun ketika keesokan harinya ada yang menyewa rumah Melanie alih-alih membayar sewa Delia, Delia semakin marah.

Kontraktor lebih memilih menyewa di Melani Rentals yang tarif sewanya terjangkau. Salim, seorang pedagang sayur keliling yang merupakan pelanggan tetap, bersama istrinya Intan dan Rosie yang berjualan batagora dan sepeda motor, juga menyewa tempat tersebut. Delia membayar beberapa pencuri setiap malam untuk membuat keributan.

Mereka mengetuk pintu setiap malam, meminta makanan, kopi atau uang untuk keamanan. Delia sengaja membayar penjahat agar tidak menjual rumah Melanie. Apa cerita selanjutnya?

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D