0 0
Read Time:1 Minute, 42 Second

dianrakyat.co.id – Guru Besar Kimia Universitas Jambi, Prof. Dr. Kata Dr. H.M.Naswir, K.M., M.Si. mengembangkan teknologi penyediaan air bersih ke lahan kering.

Prof Naswir yang merupakan Guru Besar Kimia UNJA mengembangkan teknologi CCBN5651 (Clean Chemical Betonit Naswir) yang digunakan untuk menyediakan air bersih ke Desa Gambut Jaya, Kabupaten Muaro Jambi.

“Teknologi ini sudah disetujui dan sudah mendapat paten,” ujarnya, Jumat, 1 Maret 2024.

Naswir mengatakan, hadirnya teknologi CCBN5651 atau Clean Chemical Betonit Naswir yang sudah paten dan mendapat lisensi ini disebabkan minimnya air bersih di kawasan gambut di Kabupaten Jambi, khususnya Muaro Jambi, Tanjabbar, dan Tanjabtim. 

“Melalui Program Inovasi Komunitas (Pro-IDe) kami memanfaatkan teknologi ini bersama mahasiswa Teknik Lingkungan UNJA,” ujarnya.

Dalam program Pengabdian Masyarakat, Prof. Naswir saat ini mengajar 18 mata kuliah di Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UNJA dan telah terlibat dalam penelitian ilmiah sejak tahun 2002 hingga 2021 dengan 30 proyek penelitian. 

“Saya telah menerbitkan 34 artikel ilmiah bersama guru dan peneliti lain, serta menerbitkan 2 buku pada tahun 2019 berjudul ‘Pemanfaatan Sumber Daya Alam untuk Menjernihkan Air Gambut, Konsep Hingga Penerapan’ karya Prof. Dr. Muhammad Naswir, KM., M.Si. , bersama Prof. Asni Johari, S.Si.

Dalam karyanya, Prof. Naswir pernah menjadi Ketua Program D-III Kimia Terapan UNJA (2002-2010) dan Dekan Fakultas Teknik UNJA (2018-2020) dan saat ini menjabat sebagai Ketua FST UNJA. Jurusan Kimia Sipil dan Lingkungan Tahun 2022.

Prof Naswir juga mendapatkan penghargaan dan hadiah seperti sertifikat Inovasi Teknologi untuk Pemberdayaan Industri pada tahun 2008 dan Sertifikat Penghargaan Teknologi Tepat Guna untuk pengelolaan air ternak pada tahun 2007.

“Saya lulus dengan predikat Cumlaude PhD bidang Ilmu Lingkungan pada tahun 2014, dan menggunakan teknologi yang tepat untuk memproduksi air gambut di Desa Gambut Jaya pada tahun 2020 bersama Bupati Muaro Jambi,” ujar guru besar kelahiran Sikaladi ini. Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, pada 3 Mei 1966. Kolaborasi Pertamina TC-GreatNusa Kenalkan Edukasi Digital dan Modular untuk Industri 4.0 Kolaborasi Pertamina TC-GreatNusa Kenalkan Edukasi Digital dan Modular untuk Industri dianrakyat.co.id.co.id 20 Agustus 20 14 Agustus 14

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D