Jakarta – Ada ciri-ciri wanita pada masa reproduksi tertentu yang penting untuk diketahui wanita. Masa subur atau ovulasi adalah masa dalam siklus menstruasi dimana peluang terjadinya kehamilan paling tinggi.
Sangat penting bagi mereka yang merencanakan kehamilan dan ingin menghindarinya untuk mengetahui kapan masa suburnya terjadi. Setiap wanita mungkin mengalami gejala ini secara berbeda. Dan tidak semua wanita mengalami semua gejala ini.
Pemantauan gejala fisik secara terus-menerus dapat membantu mengidentifikasi pola pribadi dan memperkirakan waktu ovulasi dengan lebih akurat. Konsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan juga dapat memberikan informasi tambahan dan bantuan dalam merencanakan kehamilan Anda secara efektif.
Dengan pemahaman yang baik tentang tubuh dan siklus menstruasi Oleh karena itu, perempuan lebih mudah mengelola kesehatan reproduksinya. Berikut penampakan wanita di masa reproduksinya, seperti dilansir Web MD, Rabu (12/6/2024).
7 ciri-ciri wanita pada masa reproduksinya
1. Perubahan lendir serviks
Selama masa reproduksi, lapisan serviks mengalami perubahan yang signifikan. Lendir ini akan menjadi lebih bening, lentur, dan licin seperti putih telur mentah. Tujuan dari perubahan ini adalah untuk memperlancar pergerakan sperma menuju sel telur. Tes lendir serviks secara teratur dapat membantu wanita mengetahui kapan mereka berada pada puncak kesuburan.
2. Meningkatkan suhu basal tubuh
Suhu basal tubuh (BBT) adalah suhu tubuh saat bangun tidur. Selama ovulasi, BBT sedikit meningkat, sekitar 0,5-1 derajat Fahrenheit. Karena progesteron meningkat, mengukur BBT setiap pagi sebelum beraktivitas dapat membantu wanita melacak ovulasi. Perubahan suhu ini biasanya terjadi pada hari-hari setelah ovulasi. Hal ini membuatnya lebih berguna untuk memahami pola siklus menstruasi dari bulan ke bulan.
3. Nyeri ovulasi (Mittelschmerz)
Beberapa wanita merasakan nyeri atau kram ringan di satu sisi perut bagian bawah saat ovulasi. Rasa sakit ini disebut mittelschmerz Berasal dari kata Jerman yang berarti nyeri di tengah. Rasa sakit ini bisa berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa jam. Mittelschmerz Ini mungkin merupakan indikator alami bahwa ovulasi sedang terjadi.