0
0
JAKARTA – Berikut 5 trik cerdas mengikuti program magang agar terhindar dari berbagai kejahatan. Kehadiran ribuan mahasiswa Indonesia dari 33 kampus yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan skema magang di Jerman sangat menghebohkan dunia pendidikan tanah air.
Melihat kejadian tersebut, lembaga pendidikan dan pelajar perlu ekstra waspada saat mengikuti program magang agar terhindar dari berbagai tindak kejahatan. Di artikel kali ini mereka berbagi tips mengikuti program magang agar terhindar dari kejahatan, simak yuk!
5 Trik Cerdas Menghindari Kejahatan Saat Mengikuti Program Magang
1. Penelitian menyeluruh
Sebelum menerima tawaran magang, pusat sekolah dan siswa harus meneliti secara menyeluruh perusahaan atau organisasi yang menawarkan program magang.
Anda perlu memeriksa dan memverifikasi reputasi perusahaan, memeriksa review dari pemagang atau mahasiswa sebelumnya yang pernah magang dan memastikan bahwa perusahaan tersebut memiliki rekam jejak yang baik.
2. Periksa rincian program
Cari tahu seluruh detail program magang, termasuk durasi magang, tugas pekerjaan, kompensasi (jika ada) dan peluang yang tersedia. Waspadai tanda-tanda penipuan, seperti janji yang terlalu muluk-muluk atau informasi yang tidak jelas.
3. Perhatikan bebannya
Berhati-hatilah dengan program magang yang memungut biaya pendaftaran atau biaya lainnya. Program magang yang sah biasanya tidak memungut biaya bagi siswa untuk berpartisipasi. Jika dikenakan biaya, pastikan biaya tersebut masuk akal dan Anda benar-benar memahami biayanya.
4. Berkomunikasi dengan alumni atau mahasiswa yang sedang belajar di negara tujuan
Jika memungkinkan, mintalah mereka untuk membantu Anda mencarikan tujuan magang, apakah mereka benar-benar bekerja sama dengan perusahaan terkait untuk merekrut mahasiswa magang dari kampus-kampus Indonesia?
5. Periksa informasiP
Pastikan untuk memverifikasi semua informasi yang diberikan oleh perusahaan atau organisasi. Periksa apakah informasi kontak yang diberikan valid dan pastikan bahwa institusi dan mahasiswa dapat menghubungi orang yang bertanggung jawab atas program magang mereka dan menerima penjelasan lengkap atas pertanyaan atau kekhawatiran apa pun.
