dianrakyat.co.id, Jakarta Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang gaji teman Anda, namun kaget saat mendengar gajinya mencapai tiga digit? Karena menyebutkan nominal gaji seringkali merupakan topik yang sensitif, istilah dua atau tiga digit digunakan sebagai alternatif yang lebih bernuansa dan dianggap setara. Tapi sebenarnya berapa rupee yang dimaksud dengan tiga angka tersebut? Berikut arti dan contoh penggunaannya.
Angka dan gaji merupakan topik yang erat kaitannya dengan angka. Angka adalah bagian mendasar dalam matematika, dan meskipun Anda mungkin tidak menyukainya, angka tersebut sangat penting untuk dipahami, terutama saat menggunakan istilah seperti angka.
Mengetahui cara berhitung dan memahami istilah-istilah seperti angka akan menjadi hal yang sangat penting ketika Anda memasuki dunia kerja. Gaji, sering kali dinyatakan dalam angka, merupakan salah satu faktor terpenting dalam kehidupan profesional.
Berikut dianrakyat.co.id rangkum 3 digit jutaan dari berbagai sumber, Rabu (19 Juni 2024).
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bilangan adalah kedudukan angka-angka atau angka arab dari 0 sampai dengan 9, yaitu kedudukan suatu barisan angka (seperti nomor telepon) yang tidak mengacu pada sistem desimal. . . .
Dengan kata lain, angka adalah simbol atau representasi dari angka. Bilangan digunakan untuk menyatakan bilangan bulat atau bilangan real. Secara historis, bilangan berasal dari kata Latin kuno digitala yang berarti sepuluh jari tangan manusia, yang berhubungan dengan sistem desimal.
Sedangkan menurut Merriam-Webster American Dictionary, kata digit berasal dari bahasa Inggris Pertengahan, dari bahasa Latin digitus yang berarti jari tangan atau kaki, atau sesuatu yang digunakan untuk menunjuk. Penggunaan kata “angka” pertama kali diketahui pada abad ke-14.
Faktanya, istilah bilangan sangat sering digunakan terutama di kalangan anak sekolah dan pelajar matematika. Dalam kehidupan sehari-hari, kata “angka” juga sering digunakan untuk menyatakan suatu benda, kode atau benda tertentu yang berbentuk angka.
Penggunaan kata ini tidak terbatas pada bidang akademis tetapi juga meluas pada berbagai situasi kehidupan yang melibatkan perhitungan dan angka. Namun, ketika topik pembicaraan beralih ke gaji, istilah angka dengan cepat menjadi populer dan tersebar luas di kalangan banyak orang.
Karena dianggap sebagai prestasi bergengsi, nominal gaji kerap dijadikan bahan eksposur dan eksposur di media sosial. Disitulah terjadi kehebohan di linimasa media sosial, dengan pembahasan detail mengenai besaran gaji seseorang, menuai beragam reaksi dari warganet.
Namun, masih banyak orang yang menjadikan gaji seseorang sebagai patokan atau tujuan yang ingin dicapai suatu saat nanti. Fenomena ini semakin meluas, terutama di kalangan anak muda, yang seringkali bisa mendapatkan gaji dua atau tiga digit dengan dukungan finansial dari orang tua mereka atau dengan bekerja keras dari awal.
Digit adalah simbol tunggal yang digunakan untuk mewakili suatu angka. Selain tiga angka, sebenarnya ada satu, dua, dan empat angka yang semuanya berperan penting dalam sistem penomoran. Fitur numerik dari angka dapat mewakili nilai tempat atau nominal, dan dapat memberikan arti spesifik pada angka dalam konteks matematika dan praktis.
Nilai tempat mengacu pada nilai suatu bilangan berdasarkan posisinya dalam bilangan tersebut, biasanya dimulai dari kanan, seperti 1, 10, 100, dst. Misalnya pada bilangan 570, nilai tempat ke 7 adalah 7×10=70 yang artinya tempat puluhan. Sebaliknya, nilai angka 5 adalah 5×100=500 yang artinya peringkat ke-100. Sebaliknya, nilai nominal hanyalah angka itu sendiri. Misalnya nilai nominal 9 pada angka 930 adalah 9.
Jadi kalau yang dimaksud ratusan juta rupee berdasarkan gaji, tiga digit berarti jutaan rupee. Misalnya ada yang bilang gajinya 3 digit, berarti penghasilannya antara Rp100.000.000 hingga Rp999.000.000 (Rp100 juta hingga 999 juta). Sebaliknya, gaji dua digit setara dengan puluhan juta rupee. Misalnya, jika gaji Anda berasal dari sebuah perusahaan,
Istilah “angka” dapat digunakan dalam berbagai cara: satu digit, dua digit, tiga digit, dan seterusnya. Setiap angka mewakili satu digit. Misalnya angka 9 adalah angka tunggal karena hanya terdiri dari satu angka: 9. Sedangkan angka 92 adalah angka dua angka karena terdiri dari dua angka: 9 dan 2. Demikian pula, 349 mewakili 3 digit. Karena terdiri dari tiga angka: 3 (seratus angka), 4 (sepuluh angka), dan 9 (satu angka).
0 tidak dianggap sebagai satu digit kecuali berada di awal angka. Misalnya angka 025 atau 25. Angka ini terdiri dari 2 digit dan 5 digit.
Oleh karena itu, angka 0 di depan tidak termasuk dalam bilangan tersebut. Hal ini berlaku meskipun ada beberapa angka nol di depannya. Dari jumlah tersebut, satuan besarannya: 1 angka, 1 puluhan: 2 angka, 10 ratusan: 3 angka, 100 ribu: 4 angka, 10 juta angka: 5 angka, 10.000 juta angka: 6.100.000 juta: 7 digit angka, 1.000.000 juta: 8 digit angka, 10.000.000 miliar: 9 digit angka, 100.000.000 miliar: 10 digit angka, 1.000.000.000 10 miliar: 11 digit angka, 10.000.000 miliar, 000 triliun: 13 digit angka, 1 000 00 0 000 000 10 Triliun: 14 digit angka, 10 000 000 000 000 Ratus Triliun: 15 digit angka, 100 000 000 000 000, dst.