0
0
JAKARTA – Setiap pengguna internet perlu mengetahui bahaya mengakses area terlarang menggunakan VPN. Mengingat saat ini sedang menjamurnya VPN gratis yang bisa diunduh secara resmi di berbagai platform.
Dilansir dari situs resmi Kementerian Keuangan, VPN adalah cara aman untuk mengakses jaringan area lokal di area tertentu, secara diam-diam mengirimkan paket data menggunakan Internet atau jaringan publik lainnya.
Hal ini memungkinkan pengguna VPN untuk mengakses situs web yang diblokir di wilayah tertentu dan mengakses konten yang dibatasi di jaringan publik, seperti mengakses server perusahaan dari jarak jauh.
Inilah sebabnya mengapa banyak orang menggunakan VPN ini untuk mengakses atau mengakses area terlarang atau area yang diblokir oleh pemerintah. Namun cara ini tidak sepenuhnya aman.
Ada banyak risiko mengakses situs ilegal menggunakan VPN, mulai dari serangan virus, pencurian data hingga kemungkinan penipuan. Berikut beberapa detailnya.
3 Bahaya Hacking Website Menggunakan VPN
1. Pencurian identitas
Bahaya utama mengakses situs ilegal menggunakan VPN adalah memungkinkan pencurian informasi pribadi, terutama bagi pengguna VPN gratis. Karena VPN dapat melihat isi lalu lintas data pada perangkat pengguna yang terhubung.
Informasi yang terlihat mencakup informasi kontak, nama pengguna dan kata sandi, informasi keuangan, dan foto pribadi. Sistem keamanan yang lemah juga memungkinkan rincian bank diretas saat menggunakan VPN.
2. Bantuan penipuan
Risiko kedua ini terkait dengan pencurian identitas. Karena ketika informasi pribadi dicuri, beberapa orang dapat melakukan banyak hal yang tidak berpengaruh.
Salah satu caranya adalah dengan menjual data tersebut kepada penipu. Jadi berhati-hatilah jika baik pesan masuk dari aplikasi maupun email dari orang yang tidak Anda kenal, karena bisa saja itu adalah penipuan dalam pengoperasiannya.
